kelompok A

kelompok A
WAKTU PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Minggu, 15 Juli 2012

pemeriksaan leokosit


Lekosit adalah bagian penting dari sistem pertahanan tubuh, terhadap benda asing, mikroorganisme atau jaringan asing. Darah tepi orang dewasa mengandung lekosit yang jumlahnya berkisar antara 4.5-11.0 x10^3 sel/mmk. Pada neonates (bayi baru lahir) jumlahnya mencapai 10.0-26.0 x10^3/mmk, anak 1 umur tahun 6.0-18.0 x10^3/mmk, anak umur 4-7 tahun 5.0-15.0 x10^3/mmk dan anak umur 8-12 tahun 4.5-13.5 x10^3/mmk. Peningkatan jumlah lekosit di atas normal disebut lekositosis, sedangkan penurunan jumlah lekosit di bawah normal disebut lekopenia.

Indikasi hitung lekosit adalah : 1) tes rutin sebagai bagian dari tes darah lengkap (full blood count), 2) untuk menentukan lekositosis (misalnya pada infeksi, inflamasi, anemia, leukemia) atau leukopenia (misalnya pada depresi sumsum tulang, iradiasi, toksik karena obat anti kanker, malnutrisi, infeksi virus), 3) pemantauan pengobatan.

Metode pemeriksaan ada dua, yaitu cara automatik menggunakan mesin penghitung sel darah (hematology analyzer) dan cara manual. Saat ini sudah banyak laboratorium yang menggunakan cara elektronik. Tetapi banyak juga yang masih menggunakan cara manual. Cara manual masih tetap dapat diandalkan asal dilakukan dengan teliti.

Prosedur

Hitung lekosit manual, sampel darah diencerkan dengan larutan TURK yang mengandung asam lemah (asam asetat glasial) sehingga sel-sel eritrosit hemolisis dan lekosit menjadi lebih mudah dihitung. Pengenceran yang digunakan biasanya 10x atau 20x. Pengenceran dilakukan dengan menggunakan pipet lekosit atau tabung. Di bawah ini adalah contoh pengenceran menggunakan pipet lekosit dan tabung dengan pengenceran sebesar 20x.
  • Pengenceran dengan pipet lekosit : darah diisap sampai angka 0.5, lalu diisap reagen sampai angka 11. Kocok pipet beberapa kali lalu diamkan selama 3 menit. Buang 3-4 tetes pertama, tetes selanjutnya masukkan ke dalam bilik hitung.
  • Pengenceran dengan tabung : darah dipipet 10 ul lalu dimasukkan ke dalam tabung reaksi lalu tambahkan 190 ul reagen, campur baik-baik. (Cara lain : pipetkan ke dalam tabung 200 ul reagen lalu kurangi 10 ul sehingga tinggal 190 ul. Selanjutnya tambahkan 10 ul sampel darah)
Pipet larutan sampel dan masukkan ke dalam bilik hitung.

Lekosit dihitung dalam bilik hitung di bawah mikroskop dengan perbesaran lemah. Penghitungan dilakukan di dalam 4 kotak besar. Jumlah lekosit/mmk darah dihitung dengan rumus : (N/0.4) x 20 atau N x 50, dimana N=jumlah sel lekosit yang ditemukan, 0.4=volume bilik hitung, dan 20=pengenceran.

Koreksi Jumlah Lekosit
Jika darah tepi mengandung banyak eritrosit berinti (nucleated red blood cells, NRBCs) atau eritroblast, yaitu eritrosit yang masih muda (misalnya pada anemia hemolitik), maka sel-sel tersebut akan turut diperhitungkan seperti lekosit. Hal ini karena inti dari eritroblast tidak bisa dilisiskan oleh larutan pengencer.

Koreksi dapat dilakukan dengan memeriksa apusan darah untuk dilakukan hitung differensial lekosit, kemudian persentase jumlah eritrosit berinti dicatat. Koreksi jumlah lekosit dilakukan jika dijumpai NRBC sebanyak 10% atau lebih. Perhitungannya adalah :

Lekosit terkoreksi = ( 100 x AL ) : ( 100 + N )

dimana, AL = hitung lekosit, dan N = jumlah NRBCs yang ditemukan.

Jika jumlah NRBCs yang ditemukan kurang dari 10%, maka tidak perlu dilakukan koreksi jumlah lekosit, cukup dilaporkan saja.

Masalah Klinis
PENINGKATAN JUMLAH : Infeksi akut (pneumonia, tuberkulosis, meningitis, apendisitis, tonsilitis, pielonefritis, peritonitis, pankreatitis, divertikulitis, septikemia, demam rematik), leukemia, nekrosis jaringan (infark miokardial, sirosis hati, luka bakar, kanker organ, emfisema, ulkus peptikum), penyakiy kolagen, anemia hemolitik dan sel sabit, penyakit parasitik, stress (pembedahn, demam, kekacauan emosional yang berlangsung lama).Pengaruh Obat : Aspirin, heparin, digitalis, epinefrin, lithium, histamin, antibiotik (ampisilin, eritromisin, kanamisin, metisilin, tetrasiklin, vankomisin, streptomisin), senyawa emas, prokainamid, triamteren, alopurinol, kalium iodida, derivat didantoin, sulfonamid.
PENURUNAN JUMLAH : Penyakit hematopoetik (anemia aplastik, anameia pernisiosa, hipersplenisme, penyakit Gaucher), infeksi virus, malaria, agranulositosis, alkoholisme, SLE, artritis rheumatoid. Pengaruh Obat : Antibiotik (penisilin, sefalotin, kloramfenikol), asetaminofen, sulfonamid, propiltiourasil, barbiturat, agen kemoterapi kanker, diazepam, diuretik, klordiazepoksid, agen hipoglikemik oral, indometasin, metildopa, rifampin, fenotiazin.

Faktor yang Dapat Mempengaruhi Temuan Laboratorium
1. Obat yang dapat meningkatkan atau menurunkan jumlah lekosit
2. Waktu sampling; jumlah lekosit lebih rendah di pagi hari daripada siang hari.
3. Usia; anak memiliki jumlah lekosit yang lebih tinggi, terutama usia 5 tahun pertama.


Sabtu, 14 Juli 2012

puisi


HATI KAMI, SUARA KAMI, PIKIRAN KAMI.

Ketika kami menangis …
Ketika kami  berdoa kepada Tuhan …
Ketika kami merenungkan kasih setia Tuhan …
itulah Hati kami.
Saat kami menyanyi memuji kebesaran Tuhan …
Saat kami memberikan komentar, pendapat ….
Saat membaca puisi …
Itulah Suara kami.
Mengerti…, mememahami…, mengetahui…
Menghargai pendapat sesama …
Menghormati orang lain.
Itulah pikiran kami.
Tapi,  daripada semuanya itu …
Jagalah hati, jagalah pikiran, jagalah suara…
Agar selalu memuliakan Tuhan didlam kehidupan ini.
Ya, Tuhan ajarlah agar kami bisa menjaga semuanya itu.
Hanya dan untuk kemuliaanMU saja.

cerpen2


Kuasa Doa Seorang Anak
Ada seorang anak yang tinggal ditempat dimana masyarakatnya memandang hanya satu sisi, yang mana pendapat mereka yang diajukan. Anak itu merasa tempat tinggalnya  itu selalu terjadi debat pendapat.
Dimana-mana hanya saja selalu mengangap hanya pendapat mereka benar walau mungkin hanya menurut mereka benar. Disaat-saat seperti itu ada seorang anak, berumur 7 tahun dia hanya merasa takut. Suatu kali dalam doanya, “ hi, Tuhan. Dengarlah doa kecilku ini. Tuhan, Tuhan, saya takut, saya takut. Tuhan pulihkan bangsa kami dari berbeda pendapat ini. Saya takut Tuhan. Tuhan, Engkau yang bijaksana. Tunjukanlah kebijaksanaanMU agar kami sadar untuk saling menerima, mendengar dan mengambil keputusan dengan bijaksana. Tuntun bangsa kami Tuhan agar menjadi lebih baik. Pakai bangsa kami Tuhan untuk kemuliaan namaMU Tuhan. Ampuni dosa bangsa kami Tuhan. Ampuni dosaku Tuhan, inilah doaku Tuhan. kami berysukur Tuhan. Amin .”
28 tahun berlalu. Luar biasanya Tuhan pakai dia sebagai pemimpin bangsanya. Luar  biasa!!!. Bangsa yang dulunya sering terjadi debat pendapat, sekarang, saling menghargai, aman, damai, masyarakatnya menjadi Takut Akan Tuhan, jujur, rendah hati dan setia. Anak ini selalu menekankan kepada maysarakatnya, “ ANDALKAN TUHAN DISETIAP JALAN HIDUPMU ”. INGAT BERDOALAH SELALU. KARNA TUHAN HANYA SEJAUH DOA, DAN DOA MEMILIKI KUASA YANG LUAR BIASA. Doa merupakan sarana menuju kepada Tuhan yang luar biasa agungnya.
Mulai saat itu Tuhan betul pakai bangsa itu. Tuhan berkati semua yang ada dibangsa itu. Hidup bangsa itu sejahterah karena mereka mengandalkan Tuhan didalam Hidup mereka setiap saat.    Selesai.

CERPEN


Persiapan Hati Kita.
                Hi… kenalkan namaku ida. Aku punya pengalaman hidup dimana kita harus menyiapkan hati. Begini pengalamanku. Pernah aku mengalami pengalaman sedih, menyakitkan tapi karena aku mulai jarang baca firman Tuhan makanya kurang tau mengungkapkan persaan hati . Jadinya kadang aku biarkan, kadang cuek ajha. Pernah satu kali aku merasa, sepertinya aku tidak begitu disukai orang. Kuingat lagi masa duluku. Ya, benar memang aku punya dosa. Yang mungkin aku belum minta maaf. Tapi, aku ingin sekali minta maaf.  aku sedikit takut, karena aku bersalah.
            Dari kesalahan itu, kejadian – kejadian, peristiwa-peristiwa, dan pengalaman-pengalaman yang mengajariku untuk mampu manghadapi hidup. Saat itu hatiku sedih. Aku menangis. Saat kumenangis hati kecilku berbicara, ‘ingat ada Tuhan, Dia akan memberi kelegahan bagi orang  yang letih lesu dan berbeban berat datang kepadaNYA’. Aku pun melayangkan pandanganku kepada Tuhan. Ku berdoa, ku bernyanyi pujian untukNYA, ku menangis di hadapannya. Saat itu kumerasakan kelegaan di hadiratNYA, dan aku bersyukur kepada Tuhan. Jadi, dalam keadaan sedih datang kepada Tuhan dan Tak lupa mengucap syukur pada Tuhan.
            Pernah aku juga mempunyai pengalaman Senang. Pengalaman dapat ku hadapi karena kubisa mendapat firman Tuhan dari tempatku beribadah. Itu salah satu pengalaman yang membuatku merasa senang. Itulah… Firman Tuhan yang mengajariku untuk tetap bersyur dan rendahkan hati saat mengalami kesenangan, kesuksesan, kebahagiaan dan jangan lupa untuk berbagi dengan sesama. Dari pengalaman senang hatiku juga dibentuk untuk mengucapan syukur dan terima kasih untuk segalanya didalam hidup dan tetap berbagi dengan sesama.
            Karena pengalaman itulah hati dipersiapkan untuk siap menghadapi saat sedih maupun saat senang. So, saat sedih maupun saat senang tetaplah berterima kasih , bersyukur dan ingatlah selalu Tuhan.  Tak lupa, agar lebih siap dalam menghadapi hari-hari; setiap bangun pagi tetaplah berdoa atas kasih setia Tuhan dan katakan,SAYA AKAN BUAT YANG TERBAIK HARI INI UNTUK KEMULIAAN TUHAN”. Percaya Hatimu akan siap saat apapun itu. Amin.